BUDAYA SALAM (writed by Y. Setiyo Hadi)
Kapulaga dikenal sebagai rempah-rempah yang banyak digunakan
sebagai bumbu masak dalam rumah tangga serta digunakan untuk sarana pengobatan
(campuran jamu). Tanaman ini diidentifikasi sebagai tanaman asli dari Pulau
Jawa.
Nilai ekonomis dari dari tanaman kapulaga sangatlah tinggi.
Komoditas ini merupakan tanaman rempah yang tidak dapat digantikan dengan
tanaman lain dalam penggunaannya.
Ada dua jenis tanaman kapulaga yang dikenal dalam masyarakat.
Pertama,
kapulaga jawa atau Amomum compactum L.
Kapulaga jenis pertama ini adalah asli dari bumi Jawa. Kedua, kapulaga india
atau kapulogo sabrang (elettaria
cardomomum L.). Kapulaga sabrang atau india mempunyai dua turunan, yaitu:
Malabar dan Mysore. Kedua jenis kapulaga masuk golongan Zingiberaceace (suku
jahe-jahean).
Kapulaga yang banyak beredar di Indonesia adalah Kapulaga
Jawa (Amomum compactum L.). Kapulogo
jenis Amomum compactum L. ini adalah
tanaman asli bumi Jawa
Penyebutan nama kapulaga di berbagai wilayah dengan nama-nama
yang berbeda-beda. Di Jawa dikenal sebagai kapulogo,
Sunda menyebut dengan Kapol, Madura
menyebutnya kapolagha atau palagha, dalam bahasa Bali dikenal sebagai kapulaga atau karkloka,
di Sulawesi Selatan dikenal dengan
kapulaga dan garidimong, di Betawi
disebut kapulaga atau kardamunggu, orang Minang menyebutnya palaga atau puwa palago, sedangkan di Sumater dikenal dengan beberapa nama (pelage, puwar pelaga).
Selain sebagai bumbu masak di dapur, kapulaga juga berkhasiat
untuk mengatasi berbagai permasalah kesehatan yang umumnya digunakan sebagai
campuran jamu. Hasil identifikasi khasiat kapulaga ternyata dapat mengatasi
permasalahan kesehatan sebagai berikut:
1.
Sirkulasi Darah
Konsumsi
kapulaga dalam bentuk seduhan bisa mempelancar sirkulasi / peredaran darah,
sehingga baik dikonsumsi penderita hipertensi, serta mencegah proses pembekuan
darah.
2.
Kesehatan tulang
Kapulaga
mengandung dua unsure penting, yaitu: mangan dan vitamin C, yang penting untuk
kesehatan tulang. Baik untuk wanita pasca menopause dalam mencegah osteoporosi
/ pengeroposan tulang
3.
Kekebalan Tubuh
Zat-zat
dalam kapulaga mampu melawan bakteri dan pantogen lainnya sehingga dapat
mempertahankan dan meningkatkan kekebalan tubuh dari berbagai penyakit.
4.
Mengatasi Permasalah Perut Dan
Lambung
Kapulaga
bisa menyeimbangkan jumlah cairan lambung dalam perut untuk mencega keasaman di
lambung, juga membantu empedu agar berfungsi dengan baik.
5.
Gairah Seksual
Sifat
afrodisiak yang dimiliki kapulogo dapat menyembuhkan impotensi dan ejakulasi
dini.
6.
Kesehatan Ginjal Dan Saluran Kemih
Sifat diuretic
yang dimiliki kapulaga sangat penting dalam menjaga kesehatan ginjal, serta
mengatasi permasalahan saluran kemih seperti nefritis dan sistitis.
7.
Penahan Rasa Sakit / Nyeri
Sifat analgesic
dari kapulaga sehingga dapat digunak sebagai penahan rasa sakit dan mengatasi
kontra nyeri sendi, nyeri otot dan kejang. Serta sifat anti inflamasi kapulogo
dapat mengatasi bengkak gusi
8.
Saluran Pernafasan
Antispasmodik
dari kapulaga dapat mencegah kejang, serta mengatasi berbagai permasalah
gangguan pernafasan, seperti: tenggorokan dan batuk, termasuk bisa mengatasi
berbagai sakit di kepala. Selain itu, kapulaga juga mampu meningkat kualitas
suara, sehingga cocok sebagai sarana terap bagi penyanyi atau penyiar yang
mengandal suara dalam mata pencahariannya.
9.
Detoksifikasi
Membantu
menghilangkan berbagai bentuk racun dalam tubuh, terutama membantu
detoksifikasi kafein dari tubuh dan juga akibat rokok.
10.
Aromaterapi
Kapulaga
membantu agar tubuh kita rileks dan menghilangkan tekanan kerja (atau stress)
(Dari Berbagai Sumber)
Katagori
Herbal
230413
Tidak ada komentar:
Posting Komentar